Rabu, 27 Maret 2013


                                            "LEARNING WITH US"

1. Penyakit menular (Communicable diseases) : adalah penyakit infeksi yang dapat dari orang atau hewan sakit, dari rervior ataupun dari benda-benda yang mengandung bibit penyakit lainnya ke manusia yang sehat.

 2. Penyakit infeksi : adalah penyakit yang disebabkan oleh sudatu bibit penyakit sperti : Bakteri, virus, jamur, cacing dan lain-lainnya.

3. Infeksi : adalah masuknya disertai pertumbuhan dan perkembang biakan sesuatu bibit pentakit didalam tubuh manusia atau hewan sehingga timbul gejala-gejala penyakit. 

 4. Kontaminasi : adalah pengotoran permukaan tubuh atau benda-benda oleh sesuatu bibit penyakit. 

5. Desinfeksi : adalah tindakan untuk membunuh bibit penyakit yang berada di luar tubuh. 

6. Isolasi : adalah pemisahan penderita penyakit infeksi dari orang-orang sehat di sekitarnya untuk menghindari terjdinya penularan. 

7. Karantina : adalah pembatasan kebe  basan seseorang yang diduga telah tertular sesuatu penyakit karanthina, selama masa inkubasi penyakit karantina yang diduga. Bilaselma dalam pengawasan ini ia benar-benar menderita penyakit karantina yang diduga, ia kemudian akan diisolasikan. Bilasetelah lewat masa inkubasi, ia tetap sehat akan dibebaskan kembali. 

8. Tindakan karantina : adalah tindakan-tindakan yang dilakukan untuk menolak masuknya dan mencegah keluarnya penyakit-penyakit kearantina melalui alat-alat hubungan lalu lintas seperti : kapal laut, peasawat udara. 

 9. Masa Inkubasi ( masa tunas) : adalah waktu antara masuknya suatu bibit penyakit kedalam tubuh sampai yimbulnya gejala-gejala penyakit.

 10. Hospes (Host : Tuan Rumah) : adalah manusia atau hewan yang ditumpangi sesuatu parasit.

 11. Parasit : adalah oerganisme (mahkluk hidup) yang hidupnya menumpang pada mahkluk hidup lain dan merugikan mahluk hidup yang ditumpanginnya. 12.

 Carrier (Pembawa) : adalah oarang yang membawa suatu bibit penyakit, tapi ia sendiri tidak menunjukan gejal-gejal sakit. 

13. Reservoir : adalah manusia, hewan atau benda-benda yang merupakan tempat berkembang biaknya bibit penyakit sehingga merupakan sumber penularan. 

 14. Vektor (Transmitter) : adalah hewan yang merupakan pemindahan bibit penyakit sehingga terjadi penularan. 

 15. Epidemi (Wabah) : adalah penyebaran suatu penyakit secara cepat sehingga dalam waktu yang bersamaan atau secara bergiliran banyak orang menderita penyakit yang sama. 

 16. Pandemi : adalah epidemi yang menyerang seluruh dunia. 

 17. Endemi : adalah berkecamuknya sesuatu penyakitr infeksi yang terus menerus terdapat di suatu daerah mengenai segolongan penduduk. 

 18. Epizootie : adalah epidemi pada binatang. 

 19. Virulensi : adalah ukuran keganasan suatu bibit penyakit untuk menimbulkanpenyakit. 

 20. Bakteri pathogen : adalah bakteri yang dapat menimbulkan penyakit. 

 21. EDEMA : Pembengkakan yang disebabkan oleh penumpukan cairan pada jaringan tubuh. 

 22. EFEK SAMPING (Side Effect) : Daya kerja atau efek obat (atau vaksin) yang tidak diharapkan. Istilah ini biasanya berhubungan dengan dampak buruk seperti sakit kepala, ruam, atau kerusakan hati. 

 23. ELEKTROLIT (Electrolyte) : Zat mineral yang sangat penting untuk fungsi tubuh normal. Elektrolit sering hilang waktu muntah-muntah atau diare. 


 24. ELISA (Enzyme-Linked Immunosorbent Assay) : Tes laboratorium yang sangat peka untuk menentukan ada/tiadanya antibodi terhadap HIV dalam darah atau cairan tubuh lain. 

 25. EMBOLI (Embolism) : Penyumbatan pembuluh darah oleh benda asing (mis. bekuan darah, udara).

 26. EPIDEMI (Epidemic) : Menyebarnya penyakit pada banyak orang. 

 27. EPIDEMIOLOGI (Epidemiology) : Ilmu yang mempelajari epidemi. 

 28. EPITEL (Epithelium) : Lapisan (termasuk kulit) yang melindungi organ tubuh luar dan dalam, termasuk pembuluh darah. 

 29. ETIOLOGI (Etiology) : Ilmu tentang penyebab penyakit. 

 30. FARMAKOKINETIK (Pharmacokinetik) : Ilmu yang mempelajari bagaimana obat diserap dan disebarkan di seluruh tubuh 

 31. FARMAKOLOGI (Pharmacology) : Ilmu yang mempelajari segala sesuatu tentang obat, terutama dampaknya pada tubuh.

 32. FIBROSIS : Kerusakan hati ditandai oleh jaringan hati berserat. Lihat Sirosis. 

 33. FORMULASI (Formulation) : Bentuk fisik obat, mis. tablet, kapsul, sirop, krim, suntikan. 

 34. GEJALA (Symptom) : Keadaan atau keluhan yang menyertai infeksi atau penyakit. 

 35. GENERALISATA (Generalized) : Penyebaran sangat luas. 

 36. GENERIK (Generic) : Obat yang mempunyai kandungan aktif yang sama dengan obat merek dalam hal takaran, keamanan, kekuatan, bagaimana dipakai, mutu, kinerja dan penggunaan.

 37. GENOTIPE (Genotype) : Ciri-ciri fisik yang tidak tampak dari luar, khususnya yang bersangkutan dengan susunan genetika, sebagai akibat evolusi biologi pada organisme. Cara melaksanakan tes resistansi, dengan melihat kode genetik virus untuk menentukan apakah ada mutasi yang diketahui menimbulkan resistansi. 

 38. HEMATOLOGI (Hematology) : Ilmu yang mempelajari hal darah. 

 39. HEMATOKRIT (Hematocrit) : Mengukur persentase volume darah yang diambil oleh sel darah merah. 

 40. HEMOGLOBIN (HB) : Protein dalam sel darah merah yang membawa oksigen ke sel di seluruh tubuh. 

 41. HEPATITIS : Radang hati akibat virus atau alasan lain. 

 42. HIPOGLISEMIA (Hypoglycemia) : Tingkat gula yang rendah di dalam darah. 

 43. HIPOKSEMIA (Hypoxemia) : Tingkat oksigen dalam darah yang rendah. 

 44. HISTOLOGIS (Histological) : Berhubungan dengan jaringan tubuh. Terkait HCV, perbaikan histologis berarti perbaikan pada jaringan hati, dengan penurunan pada radang atau fibrosis dalam perbandingan dengan biopsi sebelumnya. 

 45. INSOMNIA : Kelainan/kesulitan tudur.

 46. INSULIN : Hormon yang mengatur metabolisme karbohidrat. 

 47. INTERAKSI (Interaction) : Dampak yang dapat terjadi bila satu obat dipakai bersamaan dengan obat lain atau dengan makanan tertentu, atau dengan jamu/suplemen/narkoba. 

 48. JARINGAN (Tissue) : Satu kumpulan sel yang sejenis yang bertindak bersama-sama untuk mengerjakan fungsi tertentu. Ada empat jaringan dasar di dalam tubuh, yakni epitelium, sendi penyambung, otot dan saraf. 

 49. KANDIDA (Candida): Jamur yang menyerupai ragi dapat menyebabkan infeksi pada manusia. 

50. KANDIDIASIS (Candidiasis) : Infeksi akibat jamur dari keluarga Kandida, umumnya Candida albicans.

PUISI CINTA menurut ISLAM

Curahan Hati Teruntuk Kekasih Haram ku kasih.. entah dengan apa ku harus menggambarkan segala rasaku padamu tak cukup dengan untaian kata, dan barisan kalimat indah Astaghfirulloh.. aku kembali tersadar dari lamunan tak mampu tergambar dengan pewarna apapun, semuanya terlalu indah tak kan ada kanvas yang mampu membingkai semua warna tentangmu.. maaf, mungkin tak akan ada lagi sms dariku yang rutin masuk ke hapemu tuk menanyakan sudah shalat atau belum aku tak ingin engkau memiliki sedikit rasa ria sedikitpun di hatimu ketika kan beribadah ya Rabbi, halalkan semua rindu kami jika prnah melebihi rinduku padaMu halalkan cinta kami jika pernah melebihi cinta yang seharusnya kami tujukan padaMu kekasihku.. rangkaian kata terakhir di surat ini semoga bisa menjadi pengingat sekaligus tanda akhir dari hubungan haram kita, Insya Allah ya Allah.. Engkau cahaya di atas cahaya, dalam kerinduan mendalam, dalam tatih meniti pintu cahayaMu izinkan aku menggelar sajadah bersamanya beralas cinta berujung surga kelak.. Di pagi hari, hangatnya sinar mentari tetap tak mampu menyinari hati yang sedang dirundung rindu. Perjumpaan dengan kekasih menjadi satu hal yang dinanti. Benda pertama yang langsung disambar pastilah HP sekadar mengucap ‘hai’ atau ‘selamat pagi’. Meski tak terucap, bilur kerinduan itu terpancar jelas dari sikap. Bila sudah begini, masa iya liburan akan ditambah lagi? Ketika tiba saatnya suami menjemput istri, maka rona rindu dan bahagia itu akan mewarnai pertemuan kedua insan. Pun bila sudah ada anak di antara mereka, semburat rindu itu tak kan mampu disembunyikan. Anak pun biasanya jadi alasan, ehem. ….Ketika tiba saatnya suami menjemput istri, maka rona rindu dan bahagia itu akan mewarnai pertemuan kedua insan. Semburat rindu itu tak kan mampu disembunyikan…. Assalamu’alaikum ~ Jangan memuji kecantikan pelangi Tapi pujilah Allah Yang menciptakan Langit & Bumi Jangan percaya Denga kata-kata bijakku Tapi percayalah Firman Allah yang Maha Benar Jangan masukkan namaku di hatimu Tapi masukkan nama Allah Hingga hatimu tenang Jangan sedih jika cintamu di dustakan Tapi sedihlah jika engkau dustakan Allah Jangan pula engkau minta cinta kepada penyair Tapi mintalah kepada Allah yg memiliki cinta yg kekal dan sejati Ya Allah yang Maha Rahman & Rahim Jangan jadikan hatiku batu yg mengeras Hingga lupa akan rahmatMu Dimanakah ku harus berlabuh… Saat semua dermaga menutup pintu, Dan berkata “ ini bukan untukmu…” “Segara menjauh karna disini bukan tempatmu….!!!” Ya Allah… Katakan padaku, dermaga untukku berlabuh…??? Agar ku segera menghela nafas kehidupan yang baru. Sampai kapan ku harus arungi waktu,.. Ku lelah Menunggu suatu yang tak pasti walau hanya Satu,.. Ya Allah … Beri aku penerang jalan-Mu Agar tak tersesat saat ku melaju,.. Kuatkan awak kapalku, Saat badai menghalangi jalanku Ya Allah … Tetaplah disisiku, Jangan Engkau menjauh dariku… Karna ku mati tanpa hadir-Mu Puisi ketika marah Sayangku, kenalilah musim hujan yang basah dan kemarau yang meranggaskan daun-daun kering di sepanjang hari dalam dua belas purnama karena cintaku bersemi di dua musim kenalilah gelisah angin di antara buluh-buluh bambu yang meliuk ke kanan dan meliuk ke kiri yang menggemerisik di antara sunyi karena ada bisikan tentang gelisahku ketika senja turun di bukit-bukit tak berpenghuni ada rona yang dilukiskan pada latar langitnya merah membara dan kadang-kadang lembayung kenalilah warnanya yang disapukan dari rinduku sayangku, malam-malamku adalah catatan tentang cinta dinginnya menghangatkan dan memberi aroma rasa aku jejaki purnama yang tenggelam di antara awan dan aku ingin terbenam bersama cinta yang kau bawa I LOVE U Dengan hati yg tulus Dalamnya cinta yg begitu putih Pejamkan matamu Rasakan dari hati kehati MUACH… Kecupan hangat dikeningmu Tanda kasih sygku HAPPY BIRTHDAY KASIHKU (nama pacar ) Yg ke …. Moga panjang umur Dan esok pagi bukalah matamu Lihatlah indahnya surya pagi Menyapamu Bersama doaku yg akan slalu Menyinari langkahmu Sms Pada hari istimewa ini Semoga kegembiraan mengisi dirimu dalam setiap jam Dan semoga kegembiraan ini akan terus menerangi jalan mu kedepannya. Met ulang tahun sayang.... May your memories today be warm ones May your dreams today be dear May your joy last through the year Have a wonderful birthday ! Ucapan ini tidak memiliki lemak, kolesterol dan tidak ada adiktif. Ini semua alami datang dari hati , kecuali ..dengan banyak madu untuk membuatnya lebih manis! Tapi Percayalah itu tidak akan pernah bisa...semanis orang yg menerima pesan ini! Happy Birthday, Sayang..moga kamu bahagia hari ini..

Memahami sistem kerja otak Otak merupakan pengendali utama dari tubuh manusia, otak terbungkus dalam tengkorak kepala dan dilindungi oleh cairan serebospinal. Cairan ini yang berfungsi untuk melindungi otak dari berbagai gangguan baik getaran maupun benturan di kepala. Dengan otak yang di berikan oleh yang maha kuasa kita bisa berpikir, bersosialisasi, berkomonikasi dan mengingat segala sesuatu kejadian yang telah kamu lewati. Otak manusia lebih besar dibandingkan dengan otak hewan, beratnya kira-kira 1,4 kg dan terdiri dari 100 milyar sel saraf. Otak terdiri atas beberapa bagian utama seperti serebrum, serebelum dan batang otak. Serebrum merupakan bagian terbesar dari otak. Beratnya sekitar 85% dari berat otak, serebrum terbagi atas dua hemisfer. Batang otak menghubungkan otak dengan sumsum tulang belakan. Cara kerja otak manusia. Otak bekerja sama dengan organ tubuh kita lainnya sehingga tubuh kita bisa bekerja sesuai perintahnya. Otak dan Sum-sum tulang belakang membentuk sistem syaraf pusat, kedua sistem ini bekerja sama untuk mengkoordinasikan seluruh kegiatan tubuh. Saat anda berpikir keras cerebrum (hemisfer) berfungsi untuk mengingatnya, menganalisa, sehingga muncul ide-ide kreatif (hemisfer kanan). Untuk logika dan bicara di gunakan hemisfer kiri. Batang otak berfungsi untuk kebutuhan-kebutuhan dasar dari organ tubuh seperti mengatur denyut jantung, bernapas, sistem pencernaan, sirkulasi darah dan merasakan kapan kita terbangun maupun tertidur. Anatomi Otak Manusia Batang otak terletak di bagian bawah otak berfungsi untuk sistem kendali tubuh seperti bernapas, denyut jantung, tidur dan tekanan darah. Serebelum merupakan bagian kedua terbesar yang berfungsi untuk mengkoordinasi pergerakan otot dan mengontrol keseimbangan. Serebrum adalah bagian terbesar dari otak yang berfungsi untuk berpikir, berbicara, mengingat, menerima sensor dan pergerakan. serebrum di bagi atas empat bagian yang masing-masing mempunyai tugas khusus. Frontal lobe terletak di belakang kepala berfungsi untuk berpikir, belajar, emosi dan pergerakan. Occipital lobe berfungsi untuk memproses objek atau untuk penglihatan Pariental lobe terletak di bagian atas otak yang berfungsi untuk merasakan sensai pada tubuh seperti sentuhan, temperatur dan rasa sakit. Temporal lobe berfungsi untuk memproses suara yang masuk dan juga daya ingat. Left hemisphere (hemisfer kiri) atau lebih di kenal dengan otak kiri berfungsi untuk berhitung, analisa dan bahasa. Right hemisphere (otak kanan) berfungsi untuk menghailkan pikiran-pikiran kreatif.

                                      "LEARNING WITH US"

1. Penyakit menular (Communicable diseases) : adalah penyakit infeksi yang dapat dari orang atau hewan sakit, dari rervior ataupun dari benda-benda yang mengandung bibit penyakit lainnya ke manusia yang sehat.

 2. Penyakit infeksi : adalah penyakit yang disebabkan oleh sudatu bibit penyakit sperti : Bakteri, virus, jamur, cacing dan lain-lainnya.

3. Infeksi : adalah masuknya disertai pertumbuhan dan perkembang biakan sesuatu bibit pentakit didalam tubuh manusia atau hewan sehingga timbul gejala-gejala penyakit. 

 4. Kontaminasi : adalah pengotoran permukaan tubuh atau benda-benda oleh sesuatu bibit penyakit. 

5. Desinfeksi : adalah tindakan untuk membunuh bibit penyakit yang berada di luar tubuh. 

6. Isolasi : adalah pemisahan penderita penyakit infeksi dari orang-orang sehat di sekitarnya untuk menghindari terjdinya penularan. 

7. Karantina : adalah pembatasan kebe  basan seseorang yang diduga telah tertular sesuatu penyakit karanthina, selama masa inkubasi penyakit karantina yang diduga. Bilaselma dalam pengawasan ini ia benar-benar menderita penyakit karantina yang diduga, ia kemudian akan diisolasikan. Bilasetelah lewat masa inkubasi, ia tetap sehat akan dibebaskan kembali. 

8. Tindakan karantina : adalah tindakan-tindakan yang dilakukan untuk menolak masuknya dan mencegah keluarnya penyakit-penyakit kearantina melalui alat-alat hubungan lalu lintas seperti : kapal laut, peasawat udara. 

 9. Masa Inkubasi ( masa tunas) : adalah waktu antara masuknya suatu bibit penyakit kedalam tubuh sampai yimbulnya gejala-gejala penyakit.

 10. Hospes (Host : Tuan Rumah) : adalah manusia atau hewan yang ditumpangi sesuatu parasit.

 11. Parasit : adalah oerganisme (mahkluk hidup) yang hidupnya menumpang pada mahkluk hidup lain dan merugikan mahluk hidup yang ditumpanginnya. 12.

 Carrier (Pembawa) : adalah oarang yang membawa suatu bibit penyakit, tapi ia sendiri tidak menunjukan gejal-gejal sakit. 

13. Reservoir : adalah manusia, hewan atau benda-benda yang merupakan tempat berkembang biaknya bibit penyakit sehingga merupakan sumber penularan. 

 14. Vektor (Transmitter) : adalah hewan yang merupakan pemindahan bibit penyakit sehingga terjadi penularan. 

 15. Epidemi (Wabah) : adalah penyebaran suatu penyakit secara cepat sehingga dalam waktu yang bersamaan atau secara bergiliran banyak orang menderita penyakit yang sama. 

 16. Pandemi : adalah epidemi yang menyerang seluruh dunia. 

 17. Endemi : adalah berkecamuknya sesuatu penyakitr infeksi yang terus menerus terdapat di suatu daerah mengenai segolongan penduduk. 

 18. Epizootie : adalah epidemi pada binatang. 

 19. Virulensi : adalah ukuran keganasan suatu bibit penyakit untuk menimbulkanpenyakit. 

 20. Bakteri pathogen : adalah bakteri yang dapat menimbulkan penyakit. 

 21. EDEMA : Pembengkakan yang disebabkan oleh penumpukan cairan pada jaringan tubuh. 

 22. EFEK SAMPING (Side Effect) : Daya kerja atau efek obat (atau vaksin) yang tidak diharapkan. Istilah ini biasanya berhubungan dengan dampak buruk seperti sakit kepala, ruam, atau kerusakan hati. 

 23. ELEKTROLIT (Electrolyte) : Zat mineral yang sangat penting untuk fungsi tubuh normal. Elektrolit sering hilang waktu muntah-muntah atau diare. 


 24. ELISA (Enzyme-Linked Immunosorbent Assay) : Tes laboratorium yang sangat peka untuk menentukan ada/tiadanya antibodi terhadap HIV dalam darah atau cairan tubuh lain. 

 25. EMBOLI (Embolism) : Penyumbatan pembuluh darah oleh benda asing (mis. bekuan darah, udara).

 26. EPIDEMI (Epidemic) : Menyebarnya penyakit pada banyak orang. 

 27. EPIDEMIOLOGI (Epidemiology) : Ilmu yang mempelajari epidemi. 

 28. EPITEL (Epithelium) : Lapisan (termasuk kulit) yang melindungi organ tubuh luar dan dalam, termasuk pembuluh darah. 

 29. ETIOLOGI (Etiology) : Ilmu tentang penyebab penyakit. 

 30. FARMAKOKINETIK (Pharmacokinetik) : Ilmu yang mempelajari bagaimana obat diserap dan disebarkan di seluruh tubuh 

 31. FARMAKOLOGI (Pharmacology) : Ilmu yang mempelajari segala sesuatu tentang obat, terutama dampaknya pada tubuh.

 32. FIBROSIS : Kerusakan hati ditandai oleh jaringan hati berserat. Lihat Sirosis. 

 33. FORMULASI (Formulation) : Bentuk fisik obat, mis. tablet, kapsul, sirop, krim, suntikan. 

 34. GEJALA (Symptom) : Keadaan atau keluhan yang menyertai infeksi atau penyakit. 

 35. GENERALISATA (Generalized) : Penyebaran sangat luas. 

 36. GENERIK (Generic) : Obat yang mempunyai kandungan aktif yang sama dengan obat merek dalam hal takaran, keamanan, kekuatan, bagaimana dipakai, mutu, kinerja dan penggunaan.

 37. GENOTIPE (Genotype) : Ciri-ciri fisik yang tidak tampak dari luar, khususnya yang bersangkutan dengan susunan genetika, sebagai akibat evolusi biologi pada organisme. Cara melaksanakan tes resistansi, dengan melihat kode genetik virus untuk menentukan apakah ada mutasi yang diketahui menimbulkan resistansi. 

 38. HEMATOLOGI (Hematology) : Ilmu yang mempelajari hal darah. 

 39. HEMATOKRIT (Hematocrit) : Mengukur persentase volume darah yang diambil oleh sel darah merah. 

 40. HEMOGLOBIN (HB) : Protein dalam sel darah merah yang membawa oksigen ke sel di seluruh tubuh. 

 41. HEPATITIS : Radang hati akibat virus atau alasan lain. 

 42. HIPOGLISEMIA (Hypoglycemia) : Tingkat gula yang rendah di dalam darah. 

 43. HIPOKSEMIA (Hypoxemia) : Tingkat oksigen dalam darah yang rendah. 

 44. HISTOLOGIS (Histological) : Berhubungan dengan jaringan tubuh. Terkait HCV, perbaikan histologis berarti perbaikan pada jaringan hati, dengan penurunan pada radang atau fibrosis dalam perbandingan dengan biopsi sebelumnya. 

 45. INSOMNIA : Kelainan/kesulitan tudur.

 46. INSULIN : Hormon yang mengatur metabolisme karbohidrat. 

 47. INTERAKSI (Interaction) : Dampak yang dapat terjadi bila satu obat dipakai bersamaan dengan obat lain atau dengan makanan tertentu, atau dengan jamu/suplemen/narkoba. 

 48. JARINGAN (Tissue) : Satu kumpulan sel yang sejenis yang bertindak bersama-sama untuk mengerjakan fungsi tertentu. Ada empat jaringan dasar di dalam tubuh, yakni epitelium, sendi penyambung, otot dan saraf. 

 49. KANDIDA (Candida): Jamur yang menyerupai ragi dapat menyebabkan infeksi pada manusia. 

50. KANDIDIASIS (Candidiasis) : Infeksi akibat jamur dari keluarga Kandida, umumnya Candida albicans.